September baru saja berlalu, cukup banyak hal menarik yang terjadi selama sebulan yang lalu. Diawali dari berita bahagia, yaitu lolos sebagai finalis di program Social Innovatian Camp Asia (SI Camp) di Jakarta. Cerita di balik proses partisipasi di SI Camp ini cukup menarik, diawali pada pertengahan Agustus yang lalu.
Sebelumnya saya cerita sedikit tentang kegiatan SI Camp ini. Jadi SI Camp adalah kegiatan yang diprakarsai oleh Global Entrepreneur Program Indonesia (GEPI). Tujuan dari kegiatan ini adalah mencari geeks dan orang-orang yang memiliki ide untuk diimplementasikan dalam bidang social entrepreneur, khususnya dalam layanan publik. Kebetulan, pada saat itu saya memilki ide yang pas dengan tema SI Camp, saya pun langsung mengontak Kiky yang lebih sering ikut kegiatan semacam ini. Berhubung kegiatan ini bersifat global maka saya pengen punya tim yang bisa bantu dari sisi bahasa, beruntung karena saya dikenalkan dengan Laila dan Reni, mereka berdua dari jurusan Bahasa Inggris.
Singkat cerita, setelah bertemu dengan mereka 2 kali dan brainstorming ide, kamipun sepakat untuk mengirimkan ide yang telah kami diskusikan. Apes, pas mau mengunggah ternyata ada masalah hingga melewati batas waktu pengumpulan. Dengan cepat kamipun mengambil keputusan untuk tetap mengirim ide tersebut melalui email. Beruntung panitia masih menerima ide kami.
Setelah mengirimkan ide, awalnya kami tak terlalu berharap akan lolos. 3 hari kemudian, tepatnya tanggal 9 September 2013 saya menerima email dan WHAT? IDE KAMI LOLOS DAN JADI SALAH SATU FINALIS SI CAMP ASIA TAHUN INI \o/. Alhamdulillah, gak nyangka kalau ide kami bisa terpilih dari 108 ide yang masuk. Selanjutnya semua tim yang lolos sebagai finalis diundang untuk menyampaikan ide mereka di @america pada acara Meet The Innovators pada tanggal 13 September 2013. Dengan deadline yang mepet akhirnya kami segera booking tiket PP Jogja-Jakarta dengan harapan dapet reimburse dari panitia tapi ternyata tidak :’( . Meski begitu, kami tetep nekat berangkat karena ini adalah kesempatan langka. Mencari tiket di saat weekend bukan pekerjaan yang mudah. Alhamdulillah, setelah mencari kesana kemari akhirnya dapet tiket berangkat dan pulang. Dapet tiket pulangnya ini beruntung karena sehari sebelumnya semua kursi kereta sudah terisi semua, beruntung sebelum berangkat ada yang cancel jadi masih ada sisa satu kursi. Mungkin ini yang namanya #mestakung #halah.
Tanggal 13 September 2013, kamipun sampai Jakarta dan langsung menuju venue di america yang terletak di Pacific Place. Berhubung acara baru mulai jam 16:00 sedangkan kami sampai di venue pukul 11:00, maka kami muter-muter dulu ndak jelas di sana, makan dan berkesempan nyobain sholat Jum’at di parkiran mall yang ‘tumben’ manusiawi :)) Sampailah pada saatnya acara dimulai. Acara Meet The Innovators ini cukup ramai karena yang datang dari berbagai kalangan, mulai dari komunitas startup, geeks, pengusaha dan masyarakat umum. Dalam acara ini, setiap finalis berkesempatan menyampaikan ide merka kepada penonton, dengan harapan, jika ada yang berminat untuk ikut berkontribusi bisa bergabung dengan salah satu tim finalis. Sekitar pukul 19:30 acara selesai. Berhubung saya harus sampai di stasiun paling telat pukul 21:00, maka saya buru-buru cari ojek agar tidak terjebak kemacetan ibu kota di kala wiken. Beruntung karena saya bisa menemukan abang ojek di depan gedung BEJ. Setelah ngobral, saya tahu kalo abang ojeknya ternyata orang Jawa Timur. ealah jebul
Karena pakai motor jadi lumayan cepet, bisa meliuk-liuk di tengah kemacetan. Pukul 20:00 saya sampai di stasiun Gambir. setelah sholat dan beli makan saya pun segera menuju ke jalur 3. Tidak menunggu lama kereta pun berangkat dan tetep aja ndak bisa tidur nyenyak
Pas sampai Jogja, beruntung karena saya ketemu selebtwit yang terkenal akan quotenya itu, mas @kentruk. Kamipun sempat ngopi-ngopi.
Ya gitu deh pengalaman jadi salah satu finalis, semoga pas The Weekend besok bisa menang. Tep cepirit buat tim Aidnesia \o/